Garuda Muda Indonesia di Terkam Harimau Malaysia Dihari HUT RI KE-74
Garuda Muda Indonesia di Terkam Harimau Malaysia Dihari HUT RI KE-74- Pertaruhan dikerjakan Fajar Fathur Rachman pada menit ke-63. Sepakannya Fajar yang ke arah mistar gawang dapat dihalau penjaga gawang Nazrel. Tim nasional Indonesia U-18 kesusahan tembus pertahanan Malaysia di pertengahan set ke-2. Kesempatan buat Garuda Nusantara kembali tampil di menit ke-79 melalui sepakan bebas Sutan Zico yang masih dapat dihalau penjaga gawang Nazrel.
Gol keseimbangan Tim nasional Indonesia lahir dari kaki Fajar Fathur Rochman pada menit ke-81. Selesai terima operan terobosan dari posisi tengah, dengan tenang Fajar menyarangkan bola ke gawang sesudah bertemu satu musuh satu dengan penjaga gawang Malaysia.
Sepakan pada menit ke-82 membuat Stadion Go Dau bergemuruh sesudah Salman Alfarid menjebol gawang Malaysia bawa Tim nasional Indonesia U-18 unggul 3-2.
Pada saat Tim nasional Indonesia unggul, drama dalam laga ini berlangsung. Posisi belakang Tim nasional Indonesia lakukan kekeliruan sesudah lakukan pelanggaran di kotak penalti.
Haiqal Adam yang menjadi pelaksana eksekusi menyelesaikan pekerjaannya secara baik pada menit ke-84 sesudah sepakannya ke bagian kiri mengelabui penjaga gawang Ernando.
Hasil seimbang 2-2 dalam tempo normal membuat laga diteruskan ke set penambahan.
Di set penambahan posisi belakang Tim nasional Indonesia kembali meleng. Alfeandra Dewangga serta teman-teman tidak lihat gerakan Haiqal Adam dari belakang waktu Mukhairi Ajmal melepas sepakan bebas.
Dengan gampang serta tanpa ada pengawalan pemain musuh, Adam sundul bola masuk ke gawang Ernando pada menit ke-100 saat menyongsong sepakan bebas Ajmal.
Bagus Kaffi memberi intimidasi pada Malaysia di set penambahan ke-2, persisnya pada menit ke-107. Tapi sepakan kaki kanan Bagus belum pas target.
Gelandang Brylian Aldama buang kesempatan buat Tim nasional Indonesia menyamai posisi pada menit ke-114.
Brylian sukses menggiring bola sampai depan kotak penalti Malaysia.
Tetapi, Brylian lebih memaksa diri melepas sepakan kaki kiri walau tempatnya tidak baik.
Tim nasional Indonesia U-18 masih tidak berhasil menyamai posisi sesudah sepakan Sutan Zico pada menit ke-116 mengenai tiang kanan.
Tanpa penambahan gol di tersisa pertandingan, Tim nasional Indonesia U-18 kalah 3-4 dari Malaysia serta tidak berhasil meluncur ke set final Piala AFF U-18 2019.
Daftar pemain:
Tim nasional Indonesia: Ernando Ari; Bagas Kaffa, David Bayu M. Fiqri, M Salman Alfarid, Aleandra Dewangga; David Maulana, Brylian Aldama; M Fajar Fathur Rachman, Beckham Putra Nugraha, Bagus Kahfi, M Supriadi.
Malaysia: Nazrel Sikh Azman; Firdaus Ramli, Aidil Azuan, Azian Syah Mohd Yusof; Haiqal Adam Afkar, Azam Azmi Murad, Mukhairi Ajmal Mahadi, Fakrul Iman Naszari, Aiman Afif Afizul; Luqman Hakim Shamsudin, Nasip Mohammad Zain.
Gol keseimbangan Tim nasional Indonesia lahir dari kaki Fajar Fathur Rochman pada menit ke-81. Selesai terima operan terobosan dari posisi tengah, dengan tenang Fajar menyarangkan bola ke gawang sesudah bertemu satu musuh satu dengan penjaga gawang Malaysia.
Sepakan pada menit ke-82 membuat Stadion Go Dau bergemuruh sesudah Salman Alfarid menjebol gawang Malaysia bawa Tim nasional Indonesia U-18 unggul 3-2.
Pada saat Tim nasional Indonesia unggul, drama dalam laga ini berlangsung. Posisi belakang Tim nasional Indonesia lakukan kekeliruan sesudah lakukan pelanggaran di kotak penalti.
Haiqal Adam yang menjadi pelaksana eksekusi menyelesaikan pekerjaannya secara baik pada menit ke-84 sesudah sepakannya ke bagian kiri mengelabui penjaga gawang Ernando.
Hasil seimbang 2-2 dalam tempo normal membuat laga diteruskan ke set penambahan.
Di set penambahan posisi belakang Tim nasional Indonesia kembali meleng. Alfeandra Dewangga serta teman-teman tidak lihat gerakan Haiqal Adam dari belakang waktu Mukhairi Ajmal melepas sepakan bebas.
Dengan gampang serta tanpa ada pengawalan pemain musuh, Adam sundul bola masuk ke gawang Ernando pada menit ke-100 saat menyongsong sepakan bebas Ajmal.
Bagus Kaffi memberi intimidasi pada Malaysia di set penambahan ke-2, persisnya pada menit ke-107. Tapi sepakan kaki kanan Bagus belum pas target.
Gelandang Brylian Aldama buang kesempatan buat Tim nasional Indonesia menyamai posisi pada menit ke-114.
Brylian sukses menggiring bola sampai depan kotak penalti Malaysia.
Tetapi, Brylian lebih memaksa diri melepas sepakan kaki kiri walau tempatnya tidak baik.
Tim nasional Indonesia U-18 masih tidak berhasil menyamai posisi sesudah sepakan Sutan Zico pada menit ke-116 mengenai tiang kanan.
Tanpa penambahan gol di tersisa pertandingan, Tim nasional Indonesia U-18 kalah 3-4 dari Malaysia serta tidak berhasil meluncur ke set final Piala AFF U-18 2019.
Daftar pemain:
Tim nasional Indonesia: Ernando Ari; Bagas Kaffa, David Bayu M. Fiqri, M Salman Alfarid, Aleandra Dewangga; David Maulana, Brylian Aldama; M Fajar Fathur Rachman, Beckham Putra Nugraha, Bagus Kahfi, M Supriadi.
Malaysia: Nazrel Sikh Azman; Firdaus Ramli, Aidil Azuan, Azian Syah Mohd Yusof; Haiqal Adam Afkar, Azam Azmi Murad, Mukhairi Ajmal Mahadi, Fakrul Iman Naszari, Aiman Afif Afizul; Luqman Hakim Shamsudin, Nasip Mohammad Zain.